Ketakutan

Semua orang punya ketakutan, bukan? Ketakuan terbesar yang dimiliki diri kita sendiri. Entah kita mengakuinya atau tidak, aku percaya semua orang mempunyai ketakutannya sendiri. Ketakutan terbesar yang hanya diketahui dan disadari oleh hati kecil mereka. Kerena hanya hati kita yang memahami diri kita sendiri.

Apa ketakutan terbesarmu? Apakah ditinggal seorang diri? Ataukah tak dihargai? Atau ada yang lain? Tak apa, tak ada yang akan menyalahkanmu jika kau punya ketakutan. Karena pada dasarnya semua manusia mempunyai rasa takut. Siapa yang tak punya rasa takut di dunia ini?

Ketakutan. Apa yang akan kalian lakukan pada ketakutan kalian? Apakah menekannya supaya tidak keluar atau mengabaikannya seolah tidak ada? Mungkin mengabaikannya pilihan yang tepat. Karena kita hanya perlu mengabaikan ketakutan itu dan menganggap bahwa ketakutan itu tak pernah ada pada diri kita. Jika menekannya, menurutku akan membawa tekanan tersendiri untuk diri kita sendiri. Kita akan sering memikirkan bagaimana cara menekan ketakutan kita dan akhirnya kita akan tefus dibayangi oleh ketakutan kita.

Ketakutan. Haruskah kita melawan ketakutan kita atau membiarkannya begitu saja? Mana yang akan kalian pilih? Melawannya kah? Mungkin memang benar, kita harus melawannya. Melawan ketakutan kita sendiri. Dengan begitu, kita akan bisa mengatasi ketakutan kita tanpa harus berlarut-larut dalam ketakutan itu sendiri. Tapi bagaimana cara kita melawan ketakutan kita sendiri? Bagaimana kita melawan sesuatu yang kita takutkan? Apakah kita harus menghadapi ketakutan itu dengan berani? Menghadapi ketakutan itu apapun yang akan terjadi? Sungguh terlihat pemberani bukan? Akan tetapi, apakah kita akan mampu menghadapinya? Pasti ada saat di mana diri kita merasa ragu dan takut. Takut akan apa yang akan terjadi. Takut bila tak bisa menghadapinya. Yang pada akhirnya akan membuat ketakutan kita bertambah besar. Apakah kalian pernah merasakannya?

Akan tetapi, bila kita tidak melawannya, selamanya kita akan dihantui oleh ketakutan itu. Ketakutan yang membuat kita seakan berada di ruangan yang sangat gelap, tak ada siapapun. Kita harus mencobanya. Mencoba untuk melawannya apapun nantinya yang akan terjadi. Jika kita tidak mencobanya, kita tak akan tahu kita berhasil atau tidak.

Tapi, itu semua adalah pilihan kita sendiri. Kita yang menentukan akan melawannya atau tidak. Kita yang menentukan akan tetap dihantui oleh ketakutan itu untuk selamanya atau terbebas dari ketakutan itu. Semuanya tergantung pada pilihan kita. Di mana kita memilih untuk tetap berada dalam ketakutan atau terbebas dari ketakutan.

Ketakutan. Apakah kalian pernah merasa benar-benar takut? Di mana kalian seperti menghadapi situasi yang membuat kalian kehilanga keberanian, semangat, dan juga kepercayaan. Apa ketakutan terbesar kalian? Apa ketakutan yang membuat kalian sampai merasakan hal itu? Ketakutan itu memang menakutkan bukan? Apakah lebih menakutkan daripada menonton film horror? Atau lebih menakutkan daripada melihat hantu? Jika iya, ketakutan kalian sangat besar, ya? Akan tetapi, jangan takut lagi. Jika kalian merasa takut, cukup ingat bahwa Tuhan itu ada. Cukup berdoa kepada Yang Maha Kuasa agar kita selalu dilindungi dan dikuatkan.

Jangan kalah terhadap ketakutan kita sendiri.
.
.
Ketakutan memang menakutkan, akan tetapi jangan kalah terhadap ketakutan itu. Ada rasa pahit, pasti ada pula rasa manis. Begitu pula dengan rasa takut. Ada rasa takut, ada juga rasa berani bukan? Jadi, jangan terbayangi oleh rasa takut itu. Kita harus bisa menjadi berani
Selalu semangat ya!

Komentar

Postingan Populer